LINTASNEWS – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) Kota Tangerang Selatan merayakan hari Keluarga Nasional yang jatuh pada tanggal 24 Juni.
Perayaan ini ditandai dengan Gerai Kencana atau Gerakan Cegah Putus Pakai Keluarga Berencana (Gerai Kencana).
Kepala DPMP3AKB Khairati menjelaskan bahwa Gerai Kencana ini merupakan pelayanan Sejuta Akseptor sehari dalam rangka Perayaan Hari Keluarga Nasional Ke 28 Tahun 2021 yang dilaksanakan serentak di seluruh Provinsi, Kabupaten dan Kota, termasuk Kota Tangerang Selatan, Kamis (24/6).
Khairati menjelaskan untuk di Tangsel sendiri perayaan ini dilaksanakan di seluruh Fasilitas Kesehatan, Puskesmas, Klinik, Praktek Bidan, Rumah Sakit yang sudah terdaftar di BKKBN.
“BKKBN dalam rangka HARGANAS dengan tujuan mencegah putus pakai pemakaian alat kontrasepsi di masa pandemi Covid-19 ini,” ujar Khairati yang menambahkan program ini memiliki target capaian yang sudah ditetapkan.
Khairati mengungkapkan, secara nasional dalam satu hari yakni Kamis, 24 Juni 2021 tercapai Sejuta Akseptor KB terlayani. Sementara di Tangerang Selatan diberikan target 7.128 Akseptor.
Adapun Pelayanan KB yang dilakukan adalah pelayanan KB Pasang Baru, Pasang Ulang maupun Ganti Cara Alat Kontrasepsi. Adapun pilihan alat kontrasepsi : IUD, Implant, Suntik, Pil, Kondom, Tubektomi (MOW) dan Vasektomi (MOP).
Untuk tercapai target 7.128 akseptor DPMP3AKB bekerjasama dengan Ikatan Bidan Indonesia atau IBI khusus wilayah Tangsel. Kemudian juga ASKLI Tangsel dan seluruh RS di Tangsel.
Sementara calon akseptor akan mendapat pelayanan di fasilitas kesehatan yang terdekat di wilayah tempat tinggalnya dan akan diarahkan oleh PLKB/Kader KB di wilayah masing-masing.
Untuk menarik minat Calon Akseptor DPMP3AKB memberikan souvenir menarik yang bersumber dari CSR, Perusahaan dan RS yang bersedia memberikannya. Misalnya BJB, PT. Unilever, RS. OMNI Alam Sutera, RSUD Tangsel, RS. Sari Asih Ciputat, Eka Hospital, RS. Permata Pamulang dan RS. IMC Bintaro.
DPMP3AKB juga menyebarluaskan informasi bekerjasama dengan Dinas Kominfo Kota Tangsel, Radio Pribumi FM Frekuensi 107.8 MHz dan melalui woro2 keliling dengan Mobil Penerangan KB Tangsel ke seluruh pelosok Tangsel.
“Berkat kerjasama yang kami lakukan pelaksanaan berjalan lancar di seluruh fasilitas kesehatan di 7 Kecamatan dengan protokol kesehatan 5 M,” Kata dia.
Dengan Gerakan Cegah Putus Pakai Alat Kontrasepsi Akseptor tetap ber KB dan tetap terlayani dengan baik dalam masa Pandemi Covid-19 tidak terjadi lonjakan angka kehamilan dan angka kelahiran, pertumbuhan penduduk Kota Tangsel tetap terjaga. (BD)
