TANGSEL – Polda Metro Jaya menyelenggarakan acara Street Race di (BSD Street Circuit) Jalan BSD Grand Boulevard, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, Sabtu (23/4).
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Mohammad Fadil Imran mengatakan, inovasi merupakan kunci keberlanjutan dari acara streetrace ini sehingga harus terus dievaluasi dan dikembangkan.
“Inovasi itu kuncinya adalah keberlanjutan, sekaligus kini jawaban kepada pencinta balap jalanan atau street race,” terang Fadil saat meninjau kegiatan, didampingi Ketua Umum IMI Rifat Sungkar.
Fadil Imran menegaskan, pihaknya berkomitmen untuk melanjutkan kegiatan tersebut di Bekasi dengan memperbaiki kekurangan dari penyelenggaraan street race sebelumnya.
“Nanti ada juga sirkuit lintasan. Jadi kita punya 3 Prototype, ini bisa kita pilih dari ajang hari ini. Mungkin kita bisa lihat lagi apa yang masih kurang untuk kita perbaiki kedepan,” ungkapnya.
Fadil menjelaskan, pada pelaksanaan street race kedua ini, pihaknya mulai menguji dampak acara ini terhadap ekonomi.
Karena kedepannya, kata dia, saat acara dilaksanakan UMKM pun bisa menjual berbagai macam dagangan seperti merchandise, kerajinan tangan dan lainnya.
“Efeknya ke depan, akan terus kita optimalkan. Ini hanya ada kuliner, ke depan mungkin ada merchandise dan kerajinan-kerajinan yang bisa di jual beli,” tambah Fadil.
Fadil menyebut, jika situasi dan kondisi telah memungkinkan pihaknya berencana akan mengiringi street race dengan pentas seni anak muda yang modern dan tradisional.
Terakhir, Fadil berharap, ekosistem streetrace bukan hanya ajang untuk balapan dalam pengertian untuk menyalurkan hobi yang dikonotasikan negatif.
“Tetapi memang bisa menjadi produktif bawa balapan itu ternyata memiliki nilai keekonomian yang luar biasa,” pungkasnya. (BD)