LINTASNEWS- Pemerintah Kota Tangsel telah melakukan sosialisasi terkait adanya rencana pembangunan Pasar Ciputat tahap kedua. Karena itu, para pedagang diminta bersabar.
Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie. Dia menjelaskan bahwa tahap 1 sudah selesai, namun pedagang dianjurkan tidak buru-buru pindah, karena takut mengganggu pembangunan tahap kedua.
“Tahap satu itu sudah selesai, sudah bisa digunakan. Tahap satu langsung sudah nyambung ke tahap dua. Cuma gedungnya itu kan nempel gitu. Begitupun jika langsung dimanfaatkan akan mengganggu bangunan,” ujarnya, Rabu (03/03/2021).
Karena itu, perlu ada sosialisasi ke pedagang, supaya mereka memaklumi. “Itu sudah dilakukan sosialisasi lah ke pedagangnya ya,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris Perkumpulan Pedagang Pasar Ciputat (P3C) Dedi mengatakan, dari hasil survey dan pengamatan dirinya ke lokasi revitalisasi Pasar Ciputat, dirinya yakin bahwa proyek itu baru mencapai 30 persen.
“Kalo pengamatan saya, bangunan itu baru 25 sampai 30 persen. Jadi masih ada 70 persen beban kontraktor yang harus diselesaikan,” ujarnya, Senin (1/3/2021).
“Kondisi Pasar Ciputat yang terdiri dari Blok A dan Blok B, hanya Blok B saja yang dibangun. Namun tidak selesai. Sementara Blok A seperti tidak disentuh sama sekali,” lanjutnya.
Hal senada dikatakan Yeti, salah seorang pedagang perhiasan. “Kalo saya lihat dari luar itu baru 25 sampai 30 persen. Karena yang blok A belum tersentuh sama sekali. Yang blok B itu baru lantai satu dan dua yang rapih. Lantai tiga masih acak-acakan,” ungkapnya. (mth/ajk)